Pernahkah anda berpikir, kenapa Allah menciptakan orang kaya dan orang miskin di dunia ini? Bagi seorang mukmin tentu kita bisa melihat bahwa Allah menciptakan banyak hal-hal yang bertentangan sebagai pasangan, seperti siang dan malam, kebajikan dan keburukan, malaikat dan setan, kaya dan miskin dsb.
Yang jadi masalah, Kenapa kita miskin, melarat, banyak hutang, banyak masalah dan menjadi bagian dari orang-orang susah tersebut bukan?
Bila anda melakukan beberapa hal berikut ini, dijamin anda bakal melarat terus
Pertama adalah Zina, Zina merupakan dosa yang amat sangat diremehkan tapi berdampak besar terhadap ekonomi anda di masa mendatang.
Ini tertera dalam hadits
"Takutlah pada zina, karena sesungguhnya dalam zina ada enam perkara (azab), tiga di dunia dan tiga di akhirat. tiga perkara di dunia: hilangnya wibawa,pendeknya umur, dan menjadi miskin selamanya. tiga perkara di akhirat, adalah, murka Allah’ jeleknya hisaban dan siksa neraka" ( HR Bukhari)
Jika anda berpacaran, cium-ciuman, berpegang tangan ini termasuk zina. Jika anda sering nonton video porno, ini termasuk zina. Jika anda "Melakukannya" sebelum pernikahan ini ZINA, dan banyak anak muda sekarang yang "Melakukannya", ngga heran banyak yang jadi melarat terus sepanjang hidup.
Bila anda "Melakukan" hal terkutuk ini, dijamin akan terasa efeknya 2 sampai 3 tahun mendatang ekonomi anda hancur berkeping-keping.
Satu-satunya cara adalah taubat pada Allah. Ini bisa menyelamatkan anda dari kesusahan hidup berkepanjangan.
Untuk pelajar/mahasiswi, fokuslah pada pelajaran, lulus dan banggakan orangtua. Jangan berpacaran yang menjerumuskan, ngobrol/teleponan boleh, tapi hindari berpegang tangan apalagi ciuman, lakukan itu setelah menikah bukan sebelumnya. Bila anda terus berciuman bahkan sampai diambil keperawanan anda, jangan salahkan orang lain selain diri anda bila susah dimasa-masa mendatang.
Bila anda sudah "tidak tahan" cepat menikahlah. Minta pada ortu untuk segera dinikahkan,tapi dengan syarat suami yang dinikahkan telah siap ekonominya minimal ada pekerjaan untuk menghidupi istri anaknya. Bila anda menikahi orang malas dan pengangguran ya siap-siap neraka pernikahan.
Bila ortu menolak pernikahan dengan alasan tidak jelas, itu adalah dosa orangtuanya.
Kedua adalah Pelit. Tidak pernah bersedekah. Bagaimana Ridho Allah akan turun bila anda tidak pernah berbuat kebajikan? Satu -satunya cara untuk memperoleh kebajikan adalah dengan membuat kebaikan pada orang lain dan sesama. Allah menjanjikan dalam Alquran setiap kebajikan akan berbalas 10 sampai 700 kali lipat. Jadi apa yang anda tunggu? bersedekahlah pada keluarga, sesama, orang-orang miskin terutama pada anak-anak yatim piatu, Insya Allah hidup anda akan membaik.
Ketiga adalah Durhaka. Ini dosa yang diremehkan juga. Durhaka pada orang tua adalah dosa besar yang bisa membuat anda miskin 7 turunan. Sudah terbukti dalam kehidupan nyata bahwa orang yang durhaka pada orangtua pasti melarat biarpun dia banyak uang sekalipun. Orang kaya yang durhaka pada orang tua diambil oleh Allah kesehatannya, jadi terkena stroke, diabetes, jantung. dsb. Bahkan kadang diambil juga kekayaannya. Bila anda sudah "kere" ditambah durhaka pada orang tua, bagaimana anda mau jadi orang kaya bila melakukan hal ini?
Untuk yang telah bersuami durhaka pada suami juga merupakan dosa yang amat besar dan membuat anda jadi susah.
Keempat adalah Iri Hati. Janganlah iri dengan kekayaan atau kecantikan orang lain. Ini hanya akan menambah penyakit di hati anda. Bila anda ingin jadi orang kaya biasakanlah mendokan orang lain bukan mengutuknya. Bila anda sering iri dan mengutuk kebajikan orang lain, anda seperti mendoakan kejelekan untuk diri anda sendiri. Silahkan lakukan terus keirian dan kedongkolan anda pada orang lain, dijamin anda akan terus melarat.
Kelima adalah tidak Bersyukur. Orang yang tidak pernah mensyukuri apapun pemberian Allah hanya akan menciptakan masalah bagi dirinya sendiri.
Contoh dari orang-orang yang tidak bersyukur adalah malas mengerjakan shalat. Allah berada dia atas sana. tapi bila anda tidak pernah mengunjungiNya dengan shalat dan mensyukuri kenikmatan yang diberikan olehNya, bagaimana anda akan memperoleh kebaikan di dunia dan akhirat?
Keenam khusus untuk muslimah adalah tidak memakai hijab.
Selama kita tidak memakai hijab, selama itu pula kita menumpuk dosa. Dosa yang makin bertumbuk akan menyebabkan kesusahan di masa-masa yang akan datang.
Hijab adalah perintah Allah, tapi ini dosa yang amat sangat diremehkan oleh kaum hawa, jadi jangan heran banyak kaum hawa yang susah, sibuk dengan urusan dunia hanya karena tidak memakai hijab.
Bila anda sekarang belum memakai hijab, minimal lakukanlah setelah anda menikah, berbaktilah pada suami dan hidup anda akan bahagia.
Untuk orang-orang yang sekarang lagi susah, melarat, miskin, banyak hutang, masalah berkepanjangan, djamin anda pernah melakukan salah satu hal diatas.
Hindarilah masalah-masalah diatas bila anda ingin jadi orang kaya, sukses, sehat jasmani dan rohani, dan selamat dunia akhirat.
Bila telah melakukan dosa-dosa diatas, taubat hanya satu satunya cara, dan semoga Allah mengampuni dan merahmati kita.
Khusus yang lagi banyak hutang, sedekah, shalat malam/dhuha, minta doa ortu, dan paling utama jangan berhenti berdoa mengharapkan rahmat Allah adalah solusi. Dan anda harus banyak bersabar sampai menunggu pertolongan Allah, dan ini berat. Memang tidak mudah memberi dikala uang ngga ada tapi percayalah ini solusi. Ngutukin diri sendiri, ngutang ke bank untuk nutupin hutang, "gali lubang tutup lubang" atau minta rentenir bukanlah solusi tapi menambah panjang masalah dan makin menggunung hutang anda, dan anda akan berhutang terus seumur hidup.
Kenapa saya tahu? karena saya pernah berhutang ratusan juta, tanpa uang seperakpun. Menunggu keajaiban itulah yang terjadi pada hidup saya. Allah mendatangkan pertolongan dikala susah dari arah yang tidak kita duga, tapi saya berjuang terus, tidak pernah berhenti bertawakal dan menyerah dengan rahmat Allah.
Pertanyaan umum kenapa orang-orang kafir banyak yang kaya biarpun mereka berzina?
Itu karena Allah menyegerakan kebajikan mereka di dunia, sedangkan dia akhirat siksa neraka menanti mereka, jadi tidak perlu dicemburukan.
Kenapa orang islam yang koruptor, maksiat banyak yang kaya?
Itu karena Allah menghapus sebagian besar kebajikan mereka di akhirat, Allah memberi mereka kekayaan agar mereka lupa dengan dosa-dosa mereka, makin bertambah dosa-dosa dan bertambah pula siksa mereka di akhirat, jadi tidak perlu dicemburukan oleh orang-orang seperti ini.
Bagaimana dengan mukmin dari keluarga miskin?
Orang yang benar-benar mukmin itu ngga pernah miskin, Allah telah memenuhi kebutuhan mereka dengan rahmatNya biapun rumah mereka ada di gang yang sempit dan kumuh.
Apa anda pernah lihat orang-orang yang sering ngaji , shalat di mesjid itu benar-benar miskin? ya mereka terkadang tidak punya uang, tapi cahaya dan keimanan terpancar dari wajah mereka, atas kehendak Allah entah bagaimana kebutuhan mereka selalu cukup.
Cobalah cek kampung-kampung orang yang sering beribadah pada Allah, rumah mereka banyak yang bagus-bagus bahkan banyak yang lebih kaya dari orang perkotaan.
Tidak percaya? coba anda jalan-jalan ke daerah pelosokan dan melihat-lihat, anda akan tercengang dengan karunia Allah.
Orang yang miskin itu adalah yang terus mengulangi kekufuran, mengutuk diri sendiri, mengutuk Tuhannya, tidak bersyukur dan melakukan perbuatan tercela.
Contoh pengemis. Dia sudah punya uang sampai punya rumah mewah di kampung, tapi mengemis terus. penghasilannya bisa jutaan per bulan. Tapi tanpa mereka sadari, hidup mereka terus melarat tanpa bisa menikmati kekayaan mereka
Jadi apa yang anda tunggu? segeralah berbuat banyak kebajikan dan anda akan merasakan perbedaan ekonomi dan kesehatan di tahun-tahun mendatang
